Sunday, July 15, 2018

Munafik


dari google
malam ini aku terbangun
aku teringat sikapmu yang lalu
sesuatu yang penuh kepalsuan
penuh kepura-puraan
seperti yang lain
kau berperan dengan baik
tapi percayalah!
di mataku kepalsuanmu begitu kentara
caramu membuat yang lain terluka begitu rapi
hingga mereka tak menyadari
bahwa kaulah duri yang tersembunyi
kamu tahu,
aku sama sekali tak marah
jauh sebelum itu, aku telah menduga
akan ada hari dimana aku kau buat kecewa
dan hari ini aku menerimanya sebagai sebuah fakta
bahwa itu benar adanya

Yuk Ikut seminar siapa tahu bisa bersinar :D



Percaya nggak kalau gue ini akan membahas masalah passion dalam postingan kali ini? Percaya? Maygat, terima kasih atas kepercayaan yang sengaja di paksakan itu, terima kasih untuk pura-pura percaya, nanti untuk amplopnya bisa langsung di ambil di belakang yah, lho..
Oke, sesuai dengan judul di atas, kenapa sih gue bahas masalah ini, sebenernya ini merupakan "dampak" karena kemarin gue ini habis menghadiri sebuah seminar yang diadakan oleh anak-anak Public Relations di kampus gue, dan dalam hal ini tema yang diangkat yaitu shining with your passion! to be honest, gue ini sebenernya bukanlah mahasiswa yang aktif untuk menghadiri seminar-seminar terlebih jika mengingat jadwal seminar itu biasanya panjang banget mulai jam 08.00-13.45.. Di samping itu, sebagai  anak kelas sore yang jam kuliahnya dari jam 14.30-22.00, gue merasa dengan menghadiri seminar yang di mulai dari pagi itu akan membuat gue membutuhkan banyak tenaga untuk bisa bertahan di mata kuliah tertentu, mata kuliah yang diisi oleh dosen yang memiliki kekuatan untuk bisa membuat mahasiswanya nyenyak di dalam kelas. so, bisakah kalian membantu gue untuk bisa membayangkan betapa melelahkannya Sabtu gue yang begitu berharga jikalau gue selalu menghadiri seminar agar membangun personal branding, bahwa dakulah mahasiswa karyawan TERaktif menghadiri seminar *sengaja di bakuin supaya lebih mendramatisir wkwkwkwk* padahal yang sebenernya terjadi adalahhhhhhhhhhhhhhhh, gue hadir di seminar itu buat ngerjain tugas Newscasting And Announcing *MOTIF SEBENARNYA* untuk melengkapi tugas mingguan dari dosen tercintahhhhhhh *honestly, truly, completly,  i love the lecture of NA class, because she's the gratest lectur in this semester* tapi dari motif sebenernya itu gue malah dapet banyak banget ilmu dari seminar yang diikuti kerna ketidak sengajaan ini. dan ini beneran.
Dan disinilah gue akhirnya, duduk di depan laptop tercintah untuk membagi apa yang gue dapet dari seminar kemarin.
Percaya nggak bahwa sebenernya selama ini kita hidup dengan passion kita, sampai akhirnya kita menyadari bahwa passion yang selama ini kita cari sebenernya udah ada di kita sejak luama banget. saking lamanya, banyak diantara kita yang pada akhirnya terjebak dulu di dalam kehidupan yang sebenernya bukan yang dia cintai. mungkin kalau di ibaratkan sama hubungan yah *biar ngasih contohnya nggak susah* *padahal nggak punya umpama lain wkwkwk* lo udah pacaran lama banget sama pacar lo, tapi di dalam hati masih bertanya-tanya tentang apakah bisa lo serius sama yang satu ini, apakah dia udah tepat buat lo, dan pada akhirnya lo menemui titik dimana lo akan jenuh... dan begitu-begitu aja, sampai akhirnya lo berani untuk mengambil sebuah keputusan untuk maju tapi nggak yakin, atau berhenti untuk mencemaskannya dengan kembali mencari seseorang yang buat lo "kok nyaman ya, kok gini ya, aduh gue jatuh cinta banget lah pokoknya" nggak peduli tuh pasangan lo idungnya pesek kayak gue, kurus, gendut, cantik, jelek, item, putih, ketombean, nggak bisa dandan, dsb, tapi karena lo udah klik sama dia, ya, lo maju tanpa ragu. Kalau dalam pekerjaan itu gini, kemarin itu kebetulan kita juga kedatangan sebuah MC *sebenernya sih anak kampus mercu jugak* yang bilang bahwa perjalanannya untuk menemui passion itu dimulai dari kejenuhan dia sama pekerjaan yang dia geluti selama 8 tahun *padahal pekerjaannya kalau menurut gue lumayan bergengsi* dia berkisah bahwa 8 tahun itu ia selalu di penuhi pertanyaan "nyamankah saya disini?" sampai akhirnya dia berjalan keluar dan menemukan bahwa itu bukanlah passionnya. Coba bayangin, apa lo mau kalau lo terkurung di dunia yang penuh dengan pertanyaan tentang apa yang lo butuh untuk bisa membuat lo kerja tanpa merasakan lelah, meski lo dapet gaji kecil, meski lo cuma bisa nyicil motor, meski ini, meski itu. I know, bahwa manusia itu butuh uang, bahkan gue bisa katakan sangat! tapi, sebanyak apapun uang yang lo dapatkan, kalau lo bekerja nggak sesuai dengan passion lo, lo nggak akan dapet apa-apa dari itu. Karena orang yang punya banyak tekanan dalam bekerja akan dengan mudah menghabiskan uangnya untuk merecharge otak atas setiap kepenatan yang dia rasa, tapi orang yang punya passion akan hal yang dia kerjakan, sebrengsek apapun pekerjaannya atau seberapapun kecil dengan gajinya, ia akan merasa, itu cukup. Gimana bisa lo merasa kekurangan saat hati lo penuh dengan cinta? bagaimana lo merasa kekurangan kalau yang lo kerjain adalah hal yang selalu buat lo bangga atasnya? bagaiamana lo akan merasa kurang kalau di hati lo di penuhi dengan rasa syukur karena lo bisa menikmati semua dengan hati yang lapang? So, bisa gue lihat, gak sedikit orang yang pada akhirnya mengikuti kata hatinya untuk melangkah dan mencari passionnya, meski ada juga yang diam di zona amannya dan cendrung memaksakan *its actually me*
Tapi apakah kita bisa bersinar dengan passion kita, jawabannya, ya bisa.... buktinya banyak kok orang yang berhasil jadi seseorang karena mengikuti  passionnya. Gimana caranya? caranya, lo tahu dulu dimana passion lo, jangan sampe lo nggak tahu apa yang menjadi passion lo. Kalau masih bingung dan selalu buat lo bertanya-tanya "passion gue apa?" coba lo pikir lagi, ada nggak sesuatu yang bisa buat lo seneng banget pas lo ngelakuin itu, yang buat lo cinta banget sama yang lo kerjain, jadi meskipun itu deadlinennya buat lo hampir mati kecekik tapi lo bener-bener menikmati itu... meski lo kerja dari pagi ketemu pagi lagi tapi lo nggak pernah complain dengan itu, kayak spongebob squarepants gituuuuuu, lo tahu kan dia... meski dia nggak di gaji sama si kepiting Tuan Crab, meski dia kerja tanpa di kasih libur, meski dia punya temen yang super nyebelin dan punya bos yang super pelit, tapi dia tetep mencintai pekerjaan itu, itu passion!!! dan seperti yang gue bilang di atas passion itu sebenernya ada di dalam diri kita, tapi kebanyakan dari kita nggak sadar bahwa selama ini kita punya sesuatu yang terpendam, sesuatu yang kalah dengan kebutuhan kita yang lain. Pertanyaan gue, mau sampai kapan lo tersesat di tempat yang buat kepala lo selalu berasa seperti di hantam GODAM?????
Kembali ke masalah seminar shining with passion kemarin, selain gue bisa dapet banyak banget pelajaran dari pembicara yang merupakan seorang penulis buku *kalau gue tulis namanya disini pasti lo kenaal deh* *tapi gue nggak mau tulis siapa namanya wkwkwkwk* dan salah satu dosen mercu yang juga jebolan salah satu ajang pencarian bakat jaman baheula, taulah ya siapa.... *menuju puncak gemilang di hati, eh, keceplosan wkwkwkwk* gue juga dapet pemahaman bahwa "kita itu harus berani untuk menunjukkan apa itu yang menjadi bakat kita" kayak kemarin, dimana selain ada seminar kita juga di suguhin dengan talent show, dan yang bener-bener buat gue terkesima itu dengan musikalisasi puisi, menurut gue ini keren banget, sumpahhhhhhh!!! meski gue nggak faham-faham banget sama yang namanya puisi, tapi gue sukaaaaaaaaaaaaaa... dan yang buat gue bener-bener kagum adalah, mereka bisa ya sepede itu untuk baca puisi di depan banyak orang.... pokoknya keren deh.... Mereka berani untuk menunjukkan bahwa, ini passion gue... Gue mencintai ini, dan gue mau melakukan ini, bahkan untuk ini gue akan berlatih sekeras mungkin....
Apa korelasinya nani, ya adalah... Gini, lo punya passion tapi lo nggak berani untuk menunjukkannya ke depan banyak orang, lo nggak berani untuk speak up bahwa lo gini...lo gini...lo gini... ya lo nggak akan jadi apa-apaa, kayak gue gini? emangnya mau kayak gue sekarang, punya mimpi jadi A tapi masih tersesat di suatu kehidupan yang terus buat gue bertanya-tanya "akan seperti apa gue kelak?" ya kalau gue nggak berani untuk nunjukin sama banyak orang kalau gue punya bakat ini, punya keahlian ini, punya kemampuan bahwa gue bisa melihat orang *yaiyalah, kalau nggak bisa berarti buta* bagaimana bisa kita mengalahkan banyak orang untuk bisa shining with my own passion!! bagaimana??? cemana???? karena gini gaes, passion itu penting banget supaya kita bisa menjalani sesuatu itu dengan lebih semangat, dengan lebih giattttttttttttt.... misal gini, lo punya passion untuk jadi seorang MC, diluar sana ada banyak banget MC, mulai dari yang kondang, yang biasa-biasa aja, yang cantik, yang cantik banget, yang pinter, yang pinter banget, yang keren sampe yang ngondek semuanya adaaaaaaaaa.... nah, gimana cara lo supaya lo bisa jadi yang bersinar diantara mereka dengan diri lo yang gak mungkin punya karakter yang sama dengan mereka? bagaimana??????? kita juga perlu personal branding!!! kalau lo cantiknya B, kecerdasan B, pamor juga B, apa yang mau di tunjukkin? so, ciptakan personal branding yang buat lo di kenal dengan banyak orang, tunjukkin kalau lo itu punya karakter yang beda dengan MC-MC pada umumnya. Misalnya, lo bisa nge MC sambil sulap atau apapun itu, atau lo adalah MC yang paling ramah, lo MC yang.... yah gitulah... personal branding....
*tarik nafas* guys, mungkin sekarang kita terkukung dengan keterbatasann dan mungkin kebutuhan, tapi please, jangan buat passion itu kalah dengan keterbatasan dan kebutuhan lo. gue mau, lo terus menggali potensi lo!! gue mau dengan keterbatasan dan kebutuhan itu lo bisa membuat passion lo terus menjadi prioritas hingga datang waktu dimana elo, gue, kita, bisa meninggalkan semua yang membebani kita dan menggantinya dengan sebuah kebanggaan. Gue percaya, bahwa kita bersinar dari sesuatu yang bener-bener kita suka banget........ yuk mulai, gue juga mau mulai nih... mau isi youtube gue dengan video-video karya gue, siapa tahu bisa jadi film maker beneran...... gue juga mau terus isi blog ini dengan pengalaman-pengalaman super absurd dan cerpen-cerpen yang luar biasaahhhhhhhhhhhhhh.... karena siapa tahu bisa di bukukan...... yuk mulai, kita mulai....
i hope u guys shining with ur passion!!!!!!

Saturday, July 7, 2018

Kode

google

lantunan music mengalun dengan lembut,
menghadirkan kilasan masa silam yang telah usang namun tetap menjadi kenang..
tentang angan bersua yang tak kunjung jua,
menyerupai janji tanpa bukti yang hanya membuat sakit hati..
nyeri…

ini gejolak yang tak bisa di redam saat malam,
hadir dan terus menikam
menghujam tanpa bisa di redam..
sulit,
yah, sulit sekali tuk dijelaskan..

katanya ini yang disebut rindu
perpaduan dari masa lalu yang hadir untuk mengingatkan akan sesuatu..

kamu..

jika tiap-tiap waktunya memang hanya itu?
apa kata yang pantas untuk melukiskannya?

yuk bertemu,
ada banyak judul buku baru
dan ajari aku mendeskripsikan, jika ini memang bukan rindu :)