Seperti sebuah hubungan, kita memulainya. Dan disisi lain kita juga yang mengakhirinya. Tak ada yang perlu di bahas siapa terluka karena siapa atau siapa kecewa karena siapa. Karena, memang seperti inilah wajah dari kehidupan yang kita jalani. Warna-warninya seolah mempermainkan kita dengan begitu elok sehingga membuat kita terbuai di buatnya. Dan tanpa sadar kita terperosok kedalamnya.
Berpura-pura seolah semua baik, namun diantara kita belajar untuk berjalan sendiri tanpa beban. Menjauhkan diri dari setiap pertemuan. Meninggalkan semua di belakang. Tak ada lagi kenyamanan. Tak ada lagi terpikir untuk sekedar hadir dalam sesi "reunian". Yang ada, kita berusaha untuk mengubur segala sesuatu yang mengingatkan kita pada tiap kenangan di dalamnya. Baik dan buruk tak pernah ada bedanya. Kita ingin mengubur itu selamanya. Melupakannya. Dan... Tak lagi ingin terlibat didalamnya.
Ini seperti berada dalam sebuah drama bukan? Masing-masing dari kita mengambil peran dari setiap cerita. Siapa memerankan apa, dengan cara seperti apa, dengan kehidupan bagaimana, dan... Sekali lagi, kita hanya berpura-pura. Maka, saat ini berakhir. Ya seperti inilah akhirnya.
No comments:
Post a Comment